Pengaruh Bermain Lasy Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Di Taman Kanak – Kanak Cendekia
Keywords:
Permainan konstruktif Lasy; kemampuan motorik halus anak; koordinasi jari dan mataAbstract
Abstract
This research was conducted with the aim of stimulating motor skills through lasy playing activities in group A Scholar Kindergarten children in fine motor learning. For this reason, it is important to master fine motor skills because the more fine motor skills a child has, the better the social adjustment the child will have and the better his performance will be. This study has a goal, namely to find out the increase in children's fine motor skills after the application of lasy playing in group A of Scholar Kindergarten. This study used the Classroom Action method with the implementation of two cycles which were carried out in the Scholar Kindergarten, Mranggen District, Demak Regency. By involving research subjects in group A children as many as 12 children; 5 boys and 7 girls. The results of the study show that children's fine motor skills can be honed through lasy play.
Keywords: Lasy constructive play; children's fine motor skills; finger and eye coordination
Abstrak
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menstimulasi kemampuan motorik melalui kegiatan bermain lasy pada anak kelompok A TK Cendekia dalam pembelajaran motorik halus anak belum mampu menunjukan dan menguasai dalam mengkoordinasikan jari jemari dan kecermatan mata dengan tangan. Untuk itu penting dalam penguasaan motorik halus karena semakin banyak keterampilan motorik halus anak semakin baik pula penyesuaian sosial yang dimiliki anak dan akan semakin baik dalam prestasinya. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak setelah di terapkannya bermain lasy pada kelompok A TK Cendekia. Penelitian ini menggunakan metode Tindakan Kelas dengan pelaksanaan sebanyak dua siklus yang dilaksanakan di Taman Kanak – Kanak Cendekia Kecematan Mranggen Kabupaten Demak. Dengan melibatkan subjek penelitian pada anak kelompok A sebanyak 12 anak ; 5 anak laki-laki dan 7 anak perempuan. Hasil penelitian menunjukan kemampuan motorik halus anak dapat di asah melalui bermain lasy.
Kata Kunci : Permainan konstruktif Lasy; kemampuan motorik halus anak; koordinasi jari dan mata